Warga dan Pengurus RW. 09 Warga Asih Kel. Larangan, Gelar Kegiatan Bebersih Kampung

Warga dan Pengurus RW. 09 Warga Asih Kel. Larangan, Gelar Kegiatan Bebersih Kampung

Kel. Larangan (03/19)  Kebersihan pangkal kesehatan, demikian pepatah lama yang sangat dikenal masyarakat. Dan kebersihan lingkungan merupakan tanggung jawab bersama. Tidak hanya petugas kebersihan saja namun menjadi kepedulian dan tanggungjawab bersama. Seperti halnya yang dilakukan Warga RW 09 Warga Asih Kelurahan Larangan Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon, mereka bersama-sama melaksanakan bhakti sosial bersih-bersih lingkungan pada hari Minggu (24/03/19).

Kegiatan ini sudah direncanakan tapi sifatnya spontan tanpa ada paksaan, karena warga RW. 09 Warga Asih Kelurahan Larangan sangat menyadari akan pentingnya kebersihan. Mereka dengan antusiasnya melaksanakan kegiatan tersebut walau tidak diikuti oleh seluruh warga, namun demikian kegiatan tersebut berjalan dengan lancar.

“Kegiatan bersih bersih lingkungan dilaksanakan pada hari libur Minggu, tujuannya agar semuanya bisa ikutan. Dengan demikian ada kebersamaan.” ujar H. Gunasemedi Ketua RW 09 Warga Asih Kelurahan Larangan yang juga terjun langsung dalam kegiatan sosial ini.

“Hari ini difokuskan pembersihan sampah dan rumput-rumput liar yang tumbuh termasuk juga pembersihan brangkalan sisa-sisa bangunan. Penataan halaman juga dilakukan. Mereka mengambil karung-karung sampah untuk diangkut ke Tempat Penampungan Sampah,” tambahnya.

“Alhamdulillah partisipasi masyarakat sangat baik. Ayo kita jaga kebersihan dan kesehatan lingkungan. Dengan lingkungan yang bersih hidup jadi sehat,” ajak Pengurus RW 09 Warga Asih Kelurahan Larangan Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon.

Warga dan Pengurus RW. 09 Warga Asih Kel. Larangan, Gelar Kegiatan Bebersih Kampung

Warga dan Pengurus RW. 09 Warga Asih Kel. Larangan, Gelar Kegiatan Bebersih Kampung

Warga dan Pengurus RW. 09 Warga Asih Kel. Larangan, Gelar Kegiatan Bebersih Kampung

Warga dan Pengurus RW. 09 Warga Asih Kel. Larangan, Gelar Kegiatan Bebersih Kampung

Warga dan Pengurus RW. 09 Warga Asih Kel. Larangan, Gelar Kegiatan Bebersih Kampung

Sekretaris Kelurahan Larangan Kecamatan Harjamukti Ingatkan Untuk Mendukung Pembentukan Kampung Wisata

Sekretaris Kelurahan Larangan Kecamatan Harjamukti Ingatkan Untuk Mendukung Pembentukan Kampung Wisata

Kel. Larangan (03/19) – Sekretaris Kelurahan Larangan pimpin Apel Pagi hari Senin Tanggal 25 Maret 2019 pada kegiatan rutin Kecamatan Harjamukti dilanjut briefing dan evaluasi mengenai kegiatan. Kegiatan yang dibahas, kegiatan yang sudah lalu dan yang akan datang. Kegiatan apel ini disesuaikan dengan kondisi cuaca, jika memang kondisi baik maka apel pagi dilaksanakan dihalaman depan kantor. Jika kondisi buruk maka hanya dilakukan briefing saja di ruang Aula Kecamatan Harjamukti.

Sekretaris Kelurahan Larangan, Dadang Tjarli, S.Sos mengingatkan kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan, seperti kegiatan pembentukan Kampung Wisata di tiga kelurahan Kota Cirebon yaitu Kelurahan Kesepuhan, Kelurahan Argasunya dan Kelurahan Larangan. Diantaranya di Kelurahan Kesepuhan terdapat wisata sejarah, di Kelurahan Argasunya terdapat wisata Budaya di Benda Kerep dan di Kelurahan Larangan terdapat wisata Proklim Lestari tentang lingkungan hidup di RW 08 Merbabu Asih.

“Kelurahan Larangan dan Kelurahan Argasunya adalah wilayah Kecamatan Harjamukti, kita harus bersyukur bahwa wilayah Kecamatan Harjamukti mendominasi wilayah kampung wisata, oleh karena itu kita harus lebih semangat untuk mendukung program itu.” ungkapnya.

Tidak hanya itu, ia juga mengungkapkan bahwa Apel Kesiapan Pengamanan Pemilu sudah dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 23 Maret 2019 di Polsek Seltim Cirebon Kota. Sekaligus deklarasi damai. Dihadiri oleh Sekretaris Kelurahan, Kecamatan dan perwakilan dari beberapa Linmas se wilayah Polsek Cirebon Selatan Timur.

Sekretaris Kelurahan Larangan Kecamatan Harjamukti Ingatkan Untuk Mendukung Pembentukan Kampung Wisata

Sekretaris Kelurahan Larangan Kecamatan Harjamukti Ingatkan Untuk Mendukung Pembentukan Kampung Wisata

Giatkan Ronda Warga RW 16 Jaya Mukti Kelurahan Larangan Rehab Pos Kamling

Giatkan Ronda Warga RW 16 Jaya Mukti Kelurahan Larangan Rehab Pos Kamling

Kel.Larangan (03/19) – Rehab Pos Kamling yang menggunakan dana swadaya masyarakat yang telah dilakukan warga RW. 16 Jaya Mukti Kelurahan Larangan Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon, merupakan bentuk antisipasi pencegahan tindak kejahanan yang secara tidak langsung mengingatkan kembali kesadaran warga akan pentingnya keamanan lingkungan. Demikian diungkapkan Ketua RW 16 Jaya Mukti Kelurahan Larangan Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon.

Menurut Ketua RW 16 Jaya Mukti Deny Yudha Andrianto mengatakan bahwa pembangunan atau rehab Pos Kamling merupakan salah satu upaya mendidik masyarakat untuk melaksanakan pengamanan secara partisipatif sehingga tercipta keamanan dan ketertiban lingkungan khususnya di sekitar kelurahan Larangan.

“Disadari atau tidak akibat rutinitas bekerja budaya ronda sudah jarang dilaksanakan saat-saat ini. Diharapkan dengan di rehabnya dan diberdayakannya Pos Kamling ini dapat mengaktifkan kembali budaya ronda demi terciptanya keamanan dan ketertiban masyarakat serta lingkungan” ujarnya.

Pria yang sekaligus menjadi Ketua PPS Larangan ini menambahkan, kegiatan ini merupakan bagian dari program Rukun Warga 16 Jaya Mukti yang bertujuan meningkatkan keamanan dan ketertiban di sekitar RW. 16 Jaya Mukti dan umumnya kelurahan Larangan Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon.

Selain itu menurutnya, keberadaan Pos Kamling akan mendidik masyarakat melaksanakan pengamanan secara partisipatif.

“Dengan adanya pos kamling ini, kedekatan antar masyarakat dapat terjaga. Sebab tiap malam akan bertemu untuk menjaga keamanan kampungnya. Maka demi kenyamanan warga yang ronda pada malam hari para warga patungan dengan memberikan dana secara swadaya untuk membangun pos kamling ini” pungkasnya.

Giatkan Ronda Warga RW 16 Jaya Mukti Kelurahan Larangan Rehab Pos Kamling

Giatkan Ronda Warga RW 16 Jaya Mukti Kelurahan Larangan Rehab Pos Kamling

Giatkan Ronda Warga RW 16 Jaya Mukti Kelurahan Larangan Rehab Pos Kamling

Penimbangan Anak Balita di Posyandu Tulip RW. 08 Merbabu Asih Bulan Maret 2019

Penimbangan Anak Balita di Posyandu Tulip RW. 08 Merbabu Asih Bulan Maret 2019

Kel.Larangan (18/03) – Setiap bulan Posyandu Tulip RW 08 Merbabu Asih selalu melaksanakan kegiatan kesehatan, khususnya kegiatan posyandu anak balita. Pelaksanaan bulan maret dilaksanakan pada tanggal 18 Maret 2019. Kegiatan ini juga berlangsung di 22 (Dua Puluh Dua) Posyandu yang tersebar di 19 RW se- Kelurahan Larangan salah satunya adalah Posyandu Tulip RW. 08 Merbabu Asih.

Posyandu sebagai wadah peran serta masyarakat, yang menyelenggarakan sistem pelayanan pemenuhan kebutuhan dasar, peningkatan kualitas manusia. Secara empirik telah dapat memeratakan pelayanan bidang kesehatan. Kegiatan tersebut meliputi pelayanan imunisasi, pendidikan gizi masyarakat serta pelayanan kesehatan ibu dan anak.

Tujuan pokok dari Posyandu antara lain untuk :

  • Mempercepat penurunan angka kematian ibu dan anak,
  • Meningkatkan pelayanan kesehatan ibu dan untuk menurunkan angka kematian ibu dan anak,
  • Mempercepat penerimaan norma keluarga kecil bahagia sejahtera,
  • Meningkatkan kemampuan masyarakat untuk mengembangkan kegiatan kesehatan dan kegiatan-kegiatan lain yang menunjang peningkatan kemampuan hidup sehat, pendekatan dan pemerataan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dalam usaha meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan kepada penduduk berdasarkan geografi,
  • Meningkatkan dan pembinaaan peran serta masyarakat dalam rangka alih tehnologi untuk swakelola usaha-usaha kesehatan masyarakat.

Beberapa jenis pelayanan yang diberikan antara lain :

  1. pemeliharaan kesehatan bayi dan balita,
  2. penimbangan bulanan, pemberian makanan tambahan,
  3. imunisasai bagi bayi 0-11 bulan,
  4. pemberian oralit untuk penanggulangan diare,
  5. dan pengobatan penyakit sebagai pertolongan pertama.

Output kegiatan posyandu berupa cakupan hasil kegiatan penimbangan, pelayanan pemberian makanan tambahan, distribusi paket perbaikan gizi, pelayanan imunisasi, pelayanan keluarga berencana dan penyuluhan. Sedangkan output kegiatan yang diharapkan berupa peningkatan status gizi, dan ibu hamil, penurunan angka kematian ibu, angka kematian bayi, berat badan lahir rendah dan angka kesakitan. Pemberian Makanan Tambahan (PMT) pada bulan Maret yaitu : bubur/tim/nasi, sop ayam sayur, perkedel kentang, buah dan susu.

Menurut Ketua Posyandu Tulip Tati Nurhayati mengungkapkan, “Mungkin pelaksanaan penyelenggaraan kegiatan Posyandu yang kami selenggarakan tidak jauh berbeda dengan beberapa RW yang ada di wilayah Kelurahan Larangan, mungkin hanya waktu dan teknis pelaksanaannya saja yang berbeda, kami bertekad untuk menyelenggarakan sebaik mungkin. Dalam hal Pemberian Makanan Tambahan ( PMT ) pada bulan Maret yaitu : bubur/tim/nasi, sop ayam sayur, perkedel kentang, buah dan susu. Kami berusaha memberikan jenis makanan tambahan yang terbaik serta sesuai standar yang ditetapkan karena ini merupakan salah satu wujud nyata kami sebagai pengurus untuk memberikan sesuatu yang terbaik bagi warga masyarakatnya. Semoga kedepannya kami sebagai pengurus dapat meningkatkan pelayanan kepada warga dengan lebih baik lagi”. Ujarnya.

 

Penimbangan Anak Balita di Posyandu Tulip RW. 08 Merbabu Asih Bulan Maret 2019

Penimbangan Anak Balita di Posyandu Tulip RW. 08 Merbabu Asih Bulan Maret 2019

Penimbangan Anak Balita di Posyandu Tulip RW. 08 Merbabu Asih Bulan Maret 2019

Penimbangan Anak Balita di Posyandu Tulip RW. 08 Merbabu Asih Bulan Maret 2019

Penimbangan Anak Balita di Posyandu Tulip RW. 08 Merbabu Asih Bulan Maret 2019

Penimbangan Anak Balita di Posyandu Tulip RW. 08 Merbabu Asih Bulan Maret 2019

Penimbangan Anak Balita di Posyandu Tulip RW. 08 Merbabu Asih Bulan Maret 2019

Penimbangan Anak Balita di Posyandu Tulip RW. 08 Merbabu Asih Bulan Maret 2019

Forkopimcam Gelar Apel Bersama Tiga Pilar Dalam Rangka Terwujudnya Lingkungan Asri, Bersih dan Tertib Untuk Kota Cirebon

Forkopimcam Gelar Apel Bersama Tiga Pilar Dalam Rangka Terwujudnya Lingkungan Asri, Bersih dan Tertib Untuk Kota Cirebon

Forkopimcam Gelar Apel Bersama Tiga Pilar Dalam Rangka Terwujudnya Lingkungan Asri, Bersih dan Tertib Untuk Kota Cirebon

Kec. Harjamukti (18/03) – Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan Harjamukti gelar Apel bersama Tiga Pilar dalam rangka terwujudnya lingkungan asri, bersih dan tertib untuk Kota Cirebon. Apel yang digelar pada minggu pagi, tanggal 17 Maret 2019 di halaman parkir Surya Toserba Jalan Rajawali Raya Kota Cirebon. Kegiatan ini langkah lanjutan dari Gerakan Warga Jalan Rajawali Raya dan Ciremai Raya untuk Kota Cirebon.

Dalam kegiatan sebelumnya, dalam Gerakan Warga dilakukan pemasangan pot dengan tanamannya di 3 titik Jembatan. 3 Titik itu diantaranya jembatan Cikalong, Suba dan Cikenis. Sementara itu dalam kegiatan ini dilanjutkan pemasangan pot beserta tanamannya di sepanjang jalan Rajawali Raya dan Ciremai Raya.

Kegiatan untuk Kota Cirebon ini di awali dengan Apel bersama Tiga Pilar kemudian dilanjut pemasangan pot yang sudah berisikan tanamannya. Seluruh jajaran Pemerintah Daerah Kota Cirebon khususnya Kecamatan Harjamukti hadir dalam apel tersebut, hadir juga dari 5 Kelurahan yang ada di Kecamatan Harjamukti. Pihak kepolisian dan TNI juga hadir dari Kapolsek Selatan Timur serta Danramil 0614.

Camat Harjamukti, Drs. Agus Suherman, SH, MH memimpin apel ini, dalam apelnya ia memaparkan hal-hal terkait Gerakan Warga dan Demi menciptakan lingkungan asri, bersih serta tertib ini. Dirinya mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran dari Kapolsek, Danramil, Kecamatan, Kelurahan, LPM, RW dan pihak-pihak sepanjang jalan ini. Pihak swasta sepanjang jalan Rajawali Raya dan Ciremai Raya pun kami ucapkan terima kasih.

“Ini merupakan langkah awal dalam membuat Wilayah Kecamatan Harjamukti menjadi asri, bersih dan tertib. Jangan sampai kita berhenti disini dan kami berharap tidak hanya di Jalan Rajawali Raya dan Ciremai Raya saja ide ini bisa dilaksanakan” ujarnya. Tidak hanya itu dirinya pun mengajak seluruh pihak untuk ikut serta dalam Pemilu 2019.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Drs. H. RM Abdullah Syukur, M.Si. Yang juga turut hadir di apel 3 pilar mengatakan, dirinya dan Dinas Lingkungan Hidup sangat mengapresiasi gerakan yang digagas oleh Kecamatan Harjamukti dan semoga gerakan ini bisa berjalan dengan baik dengan bantuan elemen masyarakat.

“Demi terciptanya lingkungan yang hijau dan bersih harus melingkup beberapa poin yaitu udara yang bersih, dan lingkungan hijau. Pohon yang rindang bisa menghidupkan 10 orang dan bisa menyerap karbondioksida pada tingkat 48 pon/tahun”, tambahnya.

Kepala Polisi Sektor Selatan Timur, Kompol H. Munawan SH. juga mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi apel tiga pilar dalam rangka terwujudnya lingkungan yang asri, bersih, dan tertib untuk Kota Cirebon.

“Kegiatan ini inovasi sangat bagus dan semoga bisa menjadi contoh permodelan bagi kecamatan lain maupun instansi lain. Selain kita harus menjaga lingkungan yang bersih dan hijau juga kita harus menjaga ketertiban umum.  Sebagaimana pada 17 April mendatang kita akan melaksanakan pesta demokrasi dalam rangka Pemilihan Presiden, dan Pemilihan Legislatif kita harus bisa menangkis berita hoax dan menolak keras gerakan yang menuju radikalisme yang bisa membuat perpecahan antar masyarakat”,paparnya pada saat apel.

Kegiatan ini ditutup dengan penanaman secara simbolis di sekitar wilayah Surya Toserba Rajawali dan Rumah Sakit Siloam Putera Bahagia. Dilaksanakan oleh Camat Harjamukti, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kapolsek Selatan Timur, Danramil Koramil Harjamukti yang mewakili, Lurah Kecapi. Serta Lurah Larangan dan Ketua LPM yang melaksanakan penanaman tanaman pucuk merah di bis beton yang dilaksanakan secara simbolis.

Forkopimcam Gelar Apel Bersama Tiga Pilar Dalam Rangka Terwujudnya Lingkungan Asri, Bersih dan Tertib Untuk Kota Cirebon

Forkopimcam Gelar Apel Bersama Tiga Pilar Dalam Rangka Terwujudnya Lingkungan Asri, Bersih dan Tertib Untuk Kota Cirebon

Forkopimcam Gelar Apel Bersama Tiga Pilar Dalam Rangka Terwujudnya Lingkungan Asri, Bersih dan Tertib Untuk Kota Cirebon

Forkopimcam Gelar Apel Bersama Tiga Pilar Dalam Rangka Terwujudnya Lingkungan Asri, Bersih dan Tertib Untuk Kota Cirebon

Forkopimcam Gelar Apel Bersama Tiga Pilar Dalam Rangka Terwujudnya Lingkungan Asri, Bersih dan Tertib Untuk Kota Cirebon

Forkopimcam Gelar Apel Bersama Tiga Pilar Dalam Rangka Terwujudnya Lingkungan Asri, Bersih dan Tertib Untuk Kota Cirebon

Forkopimcam Gelar Apel Bersama Tiga Pilar Dalam Rangka Terwujudnya Lingkungan Asri, Bersih dan Tertib Untuk Kota Cirebon

Forkopimcam Gelar Apel Bersama Tiga Pilar Dalam Rangka Terwujudnya Lingkungan Asri, Bersih dan Tertib Untuk Kota Cirebon

Forkopimcam Gelar Apel Bersama Tiga Pilar Dalam Rangka Terwujudnya Lingkungan Asri, Bersih dan Tertib Untuk Kota Cirebon

Forkopimcam Gelar Apel Bersama Tiga Pilar Dalam Rangka Terwujudnya Lingkungan Asri, Bersih dan Tertib Untuk Kota Cirebon

Mengubah Sampah Menjadi Emas, “The Gade Clean and Gold” PT. Pegadaian bekerjasama dengan Bank Sampah Secerah Pagi RW. 08 Merbabu Asih Kel. Larangan

Mengubah Sampah Menjadi Emas, “The Gade Clean and Gold” PT. Pegadaian bekerjasama dengan Bank Sampah Secerah Pagi RW. 08 Merbabu Asih Kel. Larangan

Kel. Larangan (03/19) – Bank Sampah “Secerah Pagi” RW. 08 Merbabu Asih Kelurahan Larangan bekerjasama dengan Pegadaian mengadakan pertemuan dengan Nasabah Bank Sampah Secerah Pagi pada hari Rabu tanggal 13 Maret 2019 bertempat di Gedung Baperkam RW. 08 Merbabu Asih Kelurahan Larangan.

Pertemuan ini membahas kerjasama antara PT. Pegadaian Wilayah Cirebon dengan Bank Sampah Secerah Pagi RW 08 Merbabu Asih. Acara dihadiri oleh warga RW 08 Merbabu Asih, Pengurus RT dan RW 08 Merbabu Asih, PKK RW, Pengurus Posyandu, Posbindu dan Posrema, Pengurus Pra Koperasi, pengurus MT Khaerunnisa, dan pengurus DKM As-Salam.

Kerjasama itu membahas tentang mengkonversikan tabungan sampah menjadi emas. Dalam pertemuan itu, pihak Pegadaian dan Bank Sampah Secerah Pagi menjelaskan tentang mekanisme dan alur pengelolaan sampah kepada Nasabah Bank Sampah dan warga masyarakat, mulai dari :

  1. Pemilahan sampah berdasarkan jenis sampah seperti organik dan anorganik;
  2. Penyetoran sampah berdasarkan jadwal atau jumlah sampah;
  3. Penimbangan untuk mengetahui jumlah berat dari sampah;
  4. Perhitungan nilai berat sampah ke dalam buku tabungan Bank Sampah;
  5. Konversi Rupiah hasil penimbangan ke dalam tabungan emas;
  6. Pengolahan menjadi daur ulang sampah.

Dari hasil pengelolaan sampah tersebut, anggota bank sampah secerah pagi tabungannya tidak mengendap di bank sampah, tetapi langsung dialihkan ke “The Gade” yaitu produk unggulan Pegadaian dengan nominal minimal Rp. 5.000 dan maksimal 60 Juta Rupiah per hari per nasabah. Untuk penyetoran semua diakomodir oleh petugas dari bank sampah secerah pagi. Untuk emas yang didapat nasabah akan diserahkan ketika nominal sudah mencapai 5 gram (antam bersertifikat)  sekitar nominl 3 jutaan. Anggota bank sampah setuju dan sepakat dengan kerjasama tersebut.

Narti, Pihak Pegadaian yang saat itu hadir mengatakan, The Gade Clean & Gold adalah program Pegadaian yang mengajak seluruh masyarakat untuk mengetahui cara yang baik dan benar dalam memilah sampah, dengan memberikan sebuah bimbingan dalam mengolah sampah menjadi tabungan emas Pegadaian. Cara tersebut dinilai dapat menjadikan salah satu cara untuk mengurangi jumlah sampah rumah tangga di Kelurahan Larangan dan sebagai upaya penghidupan warga sekitar RW. 08 Merbabu Asih dari pemanfaatan kembali sampah.

“Masyarakat akan diajarkan untuk mengelola sampah untuk dibagi menjadi sampah yang Organik dan Non-Organik. Lalu, disetor, ditimbang, diproses, dan diolah. Selanjutnya tahap terakhir, yaitu hasil pengolahan dapat ditukar dengan tabungan emas,” ujarnya.

Ketua RW 08 Merbabu Asih H. Agus Supriono mengungkapkan apresiasinya terhadap program The Gade Clean & Gold yang dicanangkan oleh Pegadaian. Menurutnya, program tersebut dapat membantu meningkatkan nilai ekonomi bagi masyarakat sekitar RW 08 Merbabu Asih. “Saya sangat apresiasi untuk The Gade Clean & Gold ini. Saya berharap agar program ini tidak hanya dapat membantu seluruh masyarakat di RW 08 Merbabu Asih, tapi juga membantu seluruh masyarakat di wilayah Kecamatan harjamukti ke depan,” ujarnya.

Mengubah Sampah Menjadi Emas, “The Gade Clean and Gold” PT. Pegadaian bekerjasama dengan Bank Sampah Secerah Pagi RW. 08 Merbabu Asih Kel. Larangan

Mengubah Sampah Menjadi Emas, “The Gade Clean and Gold” PT. Pegadaian bekerjasama dengan Bank Sampah Secerah Pagi RW. 08 Merbabu Asih Kel. Larangan

Mengubah Sampah Menjadi Emas, “The Gade Clean and Gold” PT. Pegadaian bekerjasama dengan Bank Sampah Secerah Pagi RW. 08 Merbabu Asih Kel. Larangan

Mengubah Sampah Menjadi Emas, “The Gade Clean and Gold” PT. Pegadaian bekerjasama dengan Bank Sampah Secerah Pagi RW. 08 Merbabu Asih Kel. Larangan

Mengubah Sampah Menjadi Emas, “The Gade Clean and Gold” PT. Pegadaian bekerjasama dengan Bank Sampah Secerah Pagi RW. 08 Merbabu Asih Kel. Larangan

Kiat Memilih Jajanan Sehat, Ketua Pokja II Memberikan Pemaparan Dalam Kegiatan Pertemuan Rutin TP PKK Kelurahan Larangan

Kiat Memilih Jajanan Sehat, Ketua Pokja II Memberikan Pemaparan Dalam Kegiatan Pertemuan Rutin TP PKK Kelurahan Larangan

Kel. Larangan (03/19) – Tim Penggerak PKK Kelurahan Larangan melakukan pertemuan rutin pada hari Kamis tanggal 14 Maret 2019 mulai pukul 09.00 Wib s/d selesai di gedung PKK Kelurahan Larangan. Kegiatan ini dihadiri oleh Pengurus TP PKK Kelurahan dan Ketua Kelompok PKK RW se Kelurahan Larangan.

Dalam rangka meningkatkan program kerja PKK khususnya TP PKK Kelurahan Larangan rutin diadakan setiap bulan minimal 1 kali, tujuan diadakannya pertemuan ini untuk menyelaraskan kegiatan yang di programkan di tahun 2019 ini. Ketua TP PKK Kelurahan Larangan Ninit Farida berharap agar seluruh TP PKK Kelurahan Larangan dapat bekerjasama dengan baik dan menjaga tali silaturahmi. “Melalui pertemuan rutin ini akan selalu ada informasi baru terkait program kerja dan kegiatan pkk, tali silaturahmi pun harus tetap terjaga agar tidak ada kesalahan komunikasi di lapangan”,tambahnya.

Kegiatan pertemuan ini Ketua Pokja II TP PKK Kelurahan Larangan Dra. Hj. Siti Muti’ah mengisi materi dengan memberikan pemaparan tentang kiat-kiat memilih jajanan yang sehat. Anak usia sekolah merupakan generasi penerus bangsa. Kualitas bangsa di masa depan ditentukan dengan kualitas anak-anak saat ini. Sehingga, upaya peningkatan kualitas sumber daya manusi harus dilakukan sejak dini.

“Tumbuh kembangnya anak usia sekolah yang optimal tergantung pemberian nutrisi dengan kualitas dan kuantitas yang baik dan benar,” kata Siti Muti’ah, Ketua Pokja II TP PKK Kel. Larangan.

Dra. Hj. Siti Muti’ah mengungkapkan, ada tiga pihak yang bertanggung jawab akan kualitas pangan untuk anak. “Selain BPOM (Badan Pengawasan Obat dan Makanan)dan sekolah yang mengedukasi siswa untuk memilih jajanan sehat, peran orang tua juga sangat penting,” kata Siti.

Kiat Memilih Jajanan Sehat, Ketua Pokja II Memberikan Pemaparan Dalam Kegiatan Pertemuan Rutin TP PKK Kelurahan Larangan

Kiat Memilih Jajanan Sehat, Ketua Pokja II Memberikan Pemaparan Dalam Kegiatan Pertemuan Rutin TP PKK Kelurahan Larangan

Riolering tersumbat, PDAM dan DPUPR Kota Cirebon Lakukan Penyedotan di Wilayah RW 02 Tampomas Asih Kelurahan Larangan

Riolering tersumbat, PDAM dan DPUPR Kota Cirebon Lakukan Penyedotan di Wilayah RW 02 Tampomas Asih Kelurahan Larangan

Kel.Larangan (03/19) – Riolering merupakan saluran pembuangan air di tepi jalan. Riolering di tepi jalan RW. 02 Tampomas Asih Kelurahan Larangan mengalami penyumbatan dan air hujan tidak dapat tertampung. Dikarenakan air hujan yang tidak tertampung, air pun meluap hingga mengotori jalan. Inisiatif dari Ketua RW setempat, maka dibuatlah surat permohonan untuk menanggulangi masalah tersebut.

Ketua RW. 02 Tampomas Asih H. Zaenal Abidin mengungkapkan bahwa dalam pengajuan surat ke Dinas PUPR Kota Cirebon dirinya menjelaskan mengenai keluhan tersumbatnya sistem riolering di wilayahnya oleh sedimentasi lumpur dan pasir yang mengeras sehingga tidak berfungsi. Setelah pengajuan diterima oleh pihak Dinas PUPR Kota Cirebon, selang beberapa minggu kegiatan pun dilaksanakan, Dinas PUPR Kota Cirebon datang kelokasi di dampingi oleh RT RW setempat.

“Kami berterima kasih karena Dinas PUPR segera bertindak untuk menanggulangi masalah ini, penyedotan ini cukup untuk menanggulangi tetapi hanya sementara, ketika riolering sudah penuh, maka butuh untuk disedot kembali” ujar Ketua RW.02 H. Zaenal Abidin.

Riolering tersumbat, PDAM dan DPUPR Kota Cirebon Lakukan Penyedotan di Wilayah RW 02 Tampomas Asih Kelurahan Larangan

Fogging di Wilayah RW 16 Jaya Mukti Kelurahan Larangan Sebagai Upaya Mencegah DBD

Fogging di Wilayah RW 16 Jaya Mukti Kelurahan Larangan Sebagai Upaya Mencegah DBD

Kel. Larangan (03/19) – Musim penghujan membuat nyamuk aedes aegypti atau nyamuk demam berdarah kian berkembang biak. Sebab, sisa air hujan yang tergenang di sejumlah tempat, membuat nyamuk itu bertelur dan berkembang biak. Sejumlah upaya dilakukan dalam pemberantasan nyamuk tersebut, termasuk fogging alias pengasapan di wilayah RW 16 Jaya Mukti Kel. Larangan.

Sejumlah warga di lingkungan RW 16 Jaya Mukti Kelurahan Larangan Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon, mulai resah di musim pancaroba ini. Pasalnya, belakangan ini dikhawatirkan warga dapat terjangkit penyakit dengan gejala seperti demam berdarah. Menanggapi hal tersebut ketua RW 16 Jaya Mukti mengajukan pengasapan atau fogging. Menangapi keluhan warga, puskesmas Perumnas Utara menginfokan kepada Dinas Kesehatan untuk melakukan pengasapan. Hingga saat itu Dinas Kesehatan bersama pengurus RW 16 Jaya Mukti melakukan pengasapan atau fogging.

Ketua RW 16 Jaya Mukti Denny Yudha Andrianto mengatakan “pengasapan akan akan kami dampingi dari mulai RT 01 sampai dengan RT 06 di wilayah kami. Sudah saya informasikan kepada warga masyarakat dan Allhamdulillah respon baik dari warga juga turut ikut berpartisipasi”.

Lurah Larangan Bery Herlambang, S.Sos menyampaikan “Allhamdulillah pengasapan bisa dilakukan di RW wilayah kami. Namun, jangan berhenti hanya di pengasapan dan menabur bubuk Abate saja. “Yang perlu dilakukan berikutnya adalah membangun kesadaran masing-masing individu untuk berprilaku hidup sehat dan menjaga kebersihan lingkungan. Jangan biarkan air menggenang hingga berhari-hari. Karena berpotensi menjadi tempat berkembang biaknya jentik-jentik nyamuk DBD,” ujarnya dihadapan sejumlah pengurus RW saat berada di Kantor Kelurahan Larangan.

Fogging di Wilayah RW 16 Jaya Mukti Kelurahan Larangan Sebagai Upaya Mencegah DBD

Fogging di Wilayah RW 16 Jaya Mukti Kelurahan Larangan Sebagai Upaya Mencegah DBD

Posyandu Remaja “4Shared” RW. 08 Merbabu Asih Rutin Melaksanakan Kegiatan di Baperkam

Posyandu Remaja “4Shared” RW. 08 Merbabu Asih Rutin Melaksanakan Kegiatan di Baperkam

Kel.Larangan (03/19) – Posyandu adalah wadah pemeliharaan kesehatan yang dilakukan dari, oleh dan untuk masyarakat yang dibimbing petugas terkait. Kegiatan Posyandu remaja merupakan salah satu kegiatan upaya kesehatan berbasis masyarakat (remaja) kegiatan dilakukan untuk memantau kesehatan remaja dengan melibatkan remaja itu sendiri. Tak hanya itu, posyandu remaja juga merupakan tempat untuk pemberian informasi kesehatan maupun informasi penting lainnya kepada remaja secara rutin setiap bulannya.

Tujuan pelaksanaan kegiatan Posyandu remaja adalah :

  1. Melibatkan remaja dalam upaya intervensi terkait permasalahan remaja;
  2. Memantau kesehatan remaja secara berkala;
  3. Mengedukasi remaja untuk hidup sehat;
  4. Menurunkan angka pernikahan dini;
  5. Membekali remaja untuk mempersiapkan masa depannya dengan menjadi Generasi Berencana yang kreatif dan berwawasan luas.

Posyandu remaja dijalankan oleh kader remaja di daerah tersebut. Jumlah kader di setiap posyandu minimal 7 orang dengan rincian. 1 orang di meja 1, 2 orang dimeja 2, 2 orang dimeja 3 dan 2 orang dimeja 4. Akan tetapi jumlah kader ini sangat fleksibel tergantung dengan kebutuhan masing-masing posyandu. Selain itu kegiatan Posyandu Remaja juga didampingi oleh petugas kesehatan seperti petugas dari Puskesmas atau Petugas kesehatan lainnya.

Di RW. 08 Merbabu Asih Kelurahan Larangan Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon sudah terbentuk Posrema (Pos Kesehatan Remaja) atau Posyandu Remaja, nama Posyandunya “4Shared” yang artinya Forum Shilaturahmi Remaja RW Delapan, berdasarkan Surat Keputusan Camat Harjamukti tentang Pembentukan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Remaja RW. 08 Merbabu Asih dengan susunan Pengurus sebagai berikut :

Penasehat                  :  Lurah Larangan

Penanggungjawab     :  Kepala Puskesmas Perumnas Utara

Pembina                    :  Ketua RW. 08 Merbabu Asih

Ketua                        :  Rafli

Sekretaris                  :  Indah Tri Sutono

Bendahara                :  Muhammad Daffa Mahbub

Anggota                    :

  • M. Reza
  • Asep Suhendra
  • Sabrina Tria
  • Aldy Adytia
  • Rio
  • Didi N.
  • Umar Aziz
  • Indiyani NJ
  • Andriyani NJ
  • Agri

Kegiatannya tak jauh berbeda dengan posyandu yang lainya akan tetapi, posyandu remaja lebih menekankan pada pendidikan remaja dan keaktifan remaja itu sendiri atau lebih tepatnya pemberdayaan remaja untuk mengenali dirinya sendiri dan mengenali masalah yang ada dalam dirinya dan memunculkan solusi untuk dirinya.

Dalam pelaksanaannya kegiatan Posyandu Remaja 4Shared dilaksanakan setiap Sabtu atau Minggu ke 3 setiap satu bulan sekali, kegiatannya selalu didampingi oleh Ketua dan Kader Posyandu Tulip RW. 08 Merbabu Asih, karena merupakan binaannya dan petugas kesehatan dari Puskesmas Perumnas Utara juga hadir melakukan pembinaan dan pendampingan.

Menurut Ketua Posyandu Tulip RW 08 Tati Nurhayati mengatakan, “Intinya di era milenial ini, besyukur di RW kami remajanya mau diarahkan dan punya sikap perduli pada kesehatan. Kegiatan posyandu remaja ini adalah untuk memperdayakan dan melibatkan remaja dalam menjaga kesehatannya dan merencanakan kehidupannya dimasa yang akan datang. Sehingga kegiatan yang dilakukan tidaklah kaku tetapi menjadi kegiatan yang menyenangkan akan tetapi kondisi kesehatan dan pertumbuhannya tetap terpantau setiap bulannya. Yuk kita kembangkan posyandu remaja di tempat tinggal masing-masing, agar remaja kita menjadi remaja sehat dan berprestasi sesuai dengan bakat dan minatnya.” tuturnya.

Posyandu Remaja “4Shared” RW. 08 Merbabu Asih Rutin Melaksanakan Kegiatan di Baperkam

Posyandu Remaja “4Shared” RW. 08 Merbabu Asih Rutin Melaksanakan Kegiatan di Baperkam

Posyandu Remaja “4Shared” RW. 08 Merbabu Asih Rutin Melaksanakan Kegiatan di Baperkam

Posyandu Remaja “4Shared” RW. 08 Merbabu Asih Rutin Melaksanakan Kegiatan di Baperkam

Posyandu Remaja “4Shared” RW. 08 Merbabu Asih Rutin Melaksanakan Kegiatan di Baperkam

Posyandu Remaja “4Shared” RW. 08 Merbabu Asih Rutin Melaksanakan Kegiatan di Baperkam

Posyandu Remaja “4Shared” RW. 08 Merbabu Asih Rutin Melaksanakan Kegiatan di Baperkam

Posyandu Remaja “4Shared” RW. 08 Merbabu Asih Rutin Melaksanakan Kegiatan di Baperkam