TP PKK ( 24/8/2018 ) Gerakan PKK bertujuan memberdayakan keluarga untuk meningkatkan kesejahteraan menuju terwujudnya keluarga yang beriman dan bertaqwa kepada tuhan yang maha esa, berakhlak mulia dan berbudi luhur, sehat sejahtera, maju dan mandiri, kesetaraan dan keadilan gender serta kesadaran hukum dan lingkungan.
Tim Penggerak PKK berada di tingkat pusat sampai dengan desa/kelurahan, PKK dikelola dan digerakkan oleh Tim Penggerak PKK yang diketuai oleh isteri Pimpinan Daerah (Gubernur, Bupati/Walikota, Camat, Kepala Desa/Lurah), secara fungsional. Dapat dikemukakan bahwa kunci berkembangnya program dan kegiatan PKK, justru ada peran nyata diwujudkan oleh istri Pimpinan Daerah.
Strategi PKK dalam upaya menjangkau sebanyak mungkin keluarga, dilaksanakan melalui “Kelompok Dasawisma”, yaitu kelompok 10 – 20 KK yang berdekatan. Ketua Kelompok Dasawisma dipilih dari dan oleh anggota kelompok. Ketua Kelompok Dasawisma membina 10-20 rumah dan mempunyai tugas menyuluh, menggerakkan dan mencatat kondisi keluarga yang ada dalam kelompoknya, seperti adanya ibu hamil, ibu menyusui, balita, orang sakit, orang yang buta huruf dan sebagainya. Informasi dari semuanya ini harus disampaikan kepada kelompok PKK setingkat diatasnya, yang akhirnya sampai di Tim Penggerak PKK Desa/Kelurahan.
Tim Penggerak PKK berperan sebagai motivator, fasilitator, perencana, pelaksana, pengendali dan penggerak. Pembinaan tehnis kepada keluarga dan masyarakat dilaksanakan dalam kerjasama dengan unsur dinas instansi pemerintah terkait.
pengertian inilah yang mendasari setiap tahun diadakan lomba 10 Program Pokok PKK dan 5 Lomba dalam rangka Kesatuan Gerak PKK-BBGRM.
Tim penilai Lomba 10 Program Pokok PKK, lomba Tertib Administrasi tingkat nasional diketuai oleh ketua team penilaia Dra.Hj Nursilah beserta anggota Kumalawati SE dan Siti Aisyah SE melaksanakan verifikasi lapangan di wilayah Kelurahan Larangan , Kecamatan Harjamukti , Kota Cirebon, bertempat di Aula Kelurahan Larangan , Jumat ( 24/8/2018). Turut hadir mendampingi tim Ketua TP PKK Kota Cirebon DR. Hj. R. Ira Irawati, M.S beserta Pengurus, serta Wakil Ketua TP PKK Propinsi Jawa Barat Hj. Karnen yang di dampingi beberapa pengurus PKK Propinsi Jawa Barat Sekretaris Ny.Euis Sutrisno , Dan Ny.Femi.
Tim tersebut diterima langsung oleh Kepala DPPKB Dra. Deane Dewi Ratih MM, Camat Harjamukti Drs Agus Suherman , Ketua TP PKK Kecamatan Harjamukti Tri Mardijani beserta pengurus, Lurah Larangan Berry Herlambang S.Sos, Ketua TP PKK Kelurahan Larangan Ninit Farida beserta pengurus.
Kepala DPPKB Dra. Deane Dewi Ratih MM mengatakan, ” tertib administrasi PKK, merupakan salah satu lomba yang diikuti oleh TP PKK Kelurahan Larangan sampai terpilih menjadi nominasi dalam Lomba 10 Program Pokok PKK melalui proses panjang. Tahapan penilaian tidak begitu saja dilakukan oleh kader PKK, tapi banyak kegiatan inovasi yang sudah dikembangkan di Kelurahan Larangan.
Bagi Pemerintah Kota Cirebon, Kelurahan Larangan merupakan wilayah yang memiliki potensi luar biasa. Berbagai penghargaan sudah diraihnya. Penghargaan ditingkat kota, provinsi hingga tingkat nasional sudah diraihnya. Pada Tahun 2014 Posyandu RW 15 Mendapatkan Juara II Tingkat Nasional Keberhasilan tersebut didukung oleh keguyuban masyarakat, terutama pada pengurus PKK pada tingkat RW dan RT” ujarnya
dalam sambutannya ketua Tim Nursilah . menjelaskannya ” verifikasi untuk mencocokkan data administrasi yang sudah dikirimkan ke panitia lomba dengan kenyataan sebenarnya di lapangan. Dengan bertatap muka pula, tim bisa menuntut klarifikasi langsung dari PKK setempat jika didapati hal yang perlu ditanyakan. “Tujuan lain, untuk menentukan urutan terbaik dari lomba ini, ada 5 nominasi kriteria Kelurahan dan 5 nominasi kriteria Desa yang pasti semuanya sudah menjadi juara ” ungkap Nursilah.
Sementara itu, DR. Hj. R. Ira Irawati, M.S mengatakan ” tertib administrasi mencakup pelaporan pelaksanaan 10 Program Pokok PKK. “Bukan berarti yang harus tertib cuma di Kelurahan Larangan saja . PKK di kelurahan lain di seluruh Kota Cirebon juga harus tertib administrasi,” tegasnya.
Tertib administrasi tentu tak melulu berkaitan dengan kegiatan surat-menyurat. Ini juga berkaitan dengan dokumentasi atas kegiatan PKK yang telah dan sedang dilaksanakan.
Dengan berkembangnya teknologi informasi , TP PKK Kota sudah mempunyai Website sendiri semua kegiatan PKK dari tingkat Kecamatan dan Kelurahan selalu diberitakan di website kami” ujarnya .
Acara dilanjutkan dengan penyampaian paparan kegiatan PKK Kelurahan Larangan oleh Ketua , Ninit Farida mengatakan ” inovasi Kelas Kader Ekslusiv ( KKE ) yang dilaksanakan oleh Kelurahan Larangan merupakan kegiatan yang 0 anggaran Pemerintah semuanya swadaya masyarakat anggaran sebanyak 8 Juta merupakan sumbangan kader PKK dan masyarakat, manfaat yang dirasakan oleh Pengurus sangat besar sekali dampaknya Kleurahan Larangan menjadi juara umum acara Jambore PKK lomba penyuluhan Ketua TP PKK, Pokja I s/d Pokja IV, mudah-mudahan dengan menjadi nominasi lomba tertib administrasi Tingkat Nasional ini menjadi penyemangat bagi kader-kader agar lebih meningkatkan lagi baktinya untuk kemajuan PKK Kelurahan Larangan”
Selanjutnya Tim meninjau RW percontohan yaitu RW 08 Merbabu Asih, H. Agus Supriyono selaku Ketua RW.08 Merbabu Asih sekaligus sebagai pelopor penggerak, melakukan banyak hal bersama rekan-rekannya untuk merubah prilaku masyarakat RW 08 sehingga mendapatkan penghargaan sebagai RW ProKlim. Berkat usaha dan jerih payahnya kini Kampung RW.08 Merbabu Asih menjadi destinasi peneliti dari luar negeri. ” pencangan konsep lingkungan perubahan iklim bukannya sebentar, kami sudah memulainya 10 tahun yang lalu sehingga bisa sampai seperti sekarang. Semoga pemerintah kota dapat membuat kebijakan dan regulasi yang pro terhadap lingkungan ” Ujar Agus Supriyono,harapan saya selaku ketua RW berharap agar Kelurahan kami menjadi pemenangnya di lomba Verifikasi Administrasi PKK tingkat Nasional ini ” ,harapnya.