Kec.Harjamukti ( 16/9/2018 ) Sebagaimana kita ketahui, Posyandu merupakan perpanjangan tangan Puskesmas yang memberikan pelayanan dan pemantauan kesehatan yang dilaksanakan secara terpadu. Kegiatan posyandu dilakukan oleh dan untuk masyarakat. Posyandu sebagai wadah peran serta masyarakat, yang menyelenggarakan system pelayanan pemenuhan kebutuhan dasar, peningkatan kualitas manusia, secara empirik telah dapat memeratakan pelayanan bidang kesehatan. Kegiatan tersebut meliputi pelayanan imunisasi, pendidikan gizi masyarakat serta pelayanan kesehatan ibu dan anak .
Posyandu merupakan forum komunikasi, alih teknologi dan pelayanan kesehatan masyarakat, dari oleh dan untuk masyarakat yang mempunyai nilai strategis untuk pengembangan sumber daya manusia sejak dini. Posyandu adalah pusat pelayanan keluarga berencana dan kesehatan yang dikelola dan diselenggarakan untuk dan oleh masyarakat dengan dukungan tehnis dari petugas kesehatan dalam rangka pencapaian norma keluarga kecil bahagia sejahtera
Jumat ( 14/9/2018 ) Kader-kader Posyandu RW 14 RUKUN ASIH Kelurahan Kecapi menggelar kegiatan Posyandu yang secara rutin dilaksanakan setiap bulan,
Tujuan dari posyandu yaitu :
- Menurunkan angka kematian bayi (AKB), angka kematian ibu (ibu hamil), melahirkan dan nifas.
- Membudayakan PHBS
- Meningkatkan peran serta masyarakat untuk mengembangkan kegiatan kesehatan dan KB serta kegiatan lainnya yang menunjang untuk tercapainya masyarakat sehat sejahtera.
- Berfungsi sebagai wahana gerakan reproduksi keluarga sejahtera, gerakan ketahanan keluarga dan gerakan ekonomi keluarga sejahtera.
Penimbangan balita dilakukan tiap bulan di Posyandu-Posyandu se- Kelurahan Kecapi , penimbangan secara rutin di posyandu untuk pemantauan pertumbuhan dan mendeteksi sedini mungkin penyimpangan pertumbuhan balita. Dari penimbangan yang kemudian dicatat di KMS, dari data tersebut dapat diketahui status pertumbuhan balita, apabila penyelenggaraan posyandu baik maka upaya untuk pemenuhan dasar pertumbuhan anak akan baik pula.
Sabtu ( 15/9/2018 ) penimbangan balita di RW 01 Kampung Kecapi disertai dengan penyuluhan deteksi dini Kanker Payudara dengan nara sumber dr Tresnwati Sp.B
”Dengan deteksi dini, kejadian kanker dapat ditemukan lebih awal sehingga keberhasilan pengobatannya semakin besar”,
“ Selain upaya meningkatkan pengetahuan terhadap jenis dan bahaya kanker dan faktor risiko terjadinya kanker, masyarakat juga perlu memahami bahwa beberapa jenis kanker dapat dicegah melalui deteksi dini. Deteksi dini kanker leher rahim dilaksanakan dengan metode Inspeksi Visual dengan Asam Asetat (IVA test )
Kanker payudara sangat berbahaya dan harus diwaspadai sejak dini. Meskipun demikian, kanker payudara dapat dicegah dengan perilaku hidup sehat, rutin melakukan Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) yang dilakukan oleh setiap perempuan dan Pemeriksaan Payudara Klinis (SADANIS) oleh tenaga kesehatan terlatih.” Jelasnya.