Kec.Harjamukti (28/11) – Komitmen Kecamatan Layak Anak (KLA) terus ditingkatkan Pemerintah Kecamatan Harjamukti. Salah satunya dengan menggelar Lomba RW Layak Anak tingkat Kecamatan Harjamukti, Rabu ( 28/11-18 ) Tim Penilai mengunjungi RW 12 Bumi Kalijaga Permai Timur Kelurahan Kalijaga.
Hadir pada acara ini ketua LPM Kel.Kalijaga Ujang Hergiana S.Pd, Kepala Puskesmas Kalijaga Permai Bastijan SKM, RW Se kel.Kalijaga.
Ketua RW 12 Bumi Kalijaga Permai Timur H.Ahmad Mulyadi Bsc dalam sambutannya” Komitmen untuk menjaga anak yang paling dasar ada di tingkat RT-RW. Sebab, butuh dukungan masyarakat dan dunia usaha dalam penerapan RW Layak Anak, Sebagai RW cara mendukungnya dengan memfasilitasi sarana dan prasarananya. Misalnya taman bermain dan posyandu, PAUD , BKB , dari dunia usaha kami mendapatkan dukungan pemilik olah raga futsal yaitu dengan membebaskan biaya bermain untuk anak-anak RW 12 seminggu 2 x” ujarnya
Lurah Kalijaga yang diwakili oleh sekretarisnya Sufi Pelangi Jiwa. SE dalam sambutannya mengatakan “ bahwa RW 12 Bumi Kalijaga Permai Timur sudah dibentuk forum anak dan berbagai kegiatan dilakukan diantaranya melestarikan permainan tradisioanl seperti enggrang, bakiak, gundu dsb, bahkan RW ini sdh menjalin kerjasama dengan komunitas peduli sungai yaitu dengan pelatihan tari dan komunitas gemar sedekah yang kegiatannya memberikan nasi bungkus kepada kaum duafa, anak-anak disini menyisihkan sebagian uang jajannya untuk bersedekah” jelasnya
Ketua Tim penilai Kasi pemberdayaan masyarakat Siti Hodijah menyampaikan
“ pemerintah memiliki target dan tahapan yang harus dikejar demi meraih terwujudkan Kecamatan layak Anak . Untuk itu, lanjutnya, dengan mengadakan Lomba RW Layak Anak 2018 dapat menjadi stimulus bagi pemangku kebijakan di tingkat kecamatan hingga RT-RW untuk menciptakan lingkungan yang ramah anak.
“Pemerintah bukan mempercepat, namun memang ada target yang harus dikejar. Jika layak, harus didukung, jika belum layak harus didorong. Semua sesuai dengan target pemerintah pusat agar di tahun 2024 seluruh kabupaten/kota menjadi layak anak,” jelasnya.